Di Sebuah Beranda

source : weheartit

Di sebuah beranda, aku kembali lagi setelah sekian lamanya meninggalkan tempat itu. Awalnya ku kira berandaku sudah terselimuti beberapa sentimeter debu dan hanya menyisakan sepi. Ternyata dugaanku salah meski tidak begitu besar, dari ramainya berandaku bertahun-tahun lalu dan hingga sekarang tempat itu tetap ramai. Hanya saja, berandaku kini ramai dengan orang-orang yang tidak begitu aku kenal. Mereka membagi kabar, tapi aku tidak tahu jelas apa yang mereka bicarakan. Mereka membagi cerita tapi sayang tak satupun cerita-cerita itu menarik untukku. Oh, itulah beranda facebookku.